Pertumbuhan akses mobile internet di Indonesia berada di posisi teratas yaitu sebear 160 persen, jumlah tersebut merupakan salah satu hasil penelitia kebiasaan pengguna mobile Internet yang di lakukan di Yahoo! Net Index 2011. Pertumbuhan mobile internet tersebut adalah generasi muda yang memiliki akses keperangkat yang yang memiliki fiture internet.
Indonesia memiliki potensi pasar karena biaya bulanan mobile Internet yang terendah, rata-rata US$ 12,5. Posisi ini diikuti oleh Filipina (US$ 13,1), Malaysia (US$ 15), dan Vietnam (US$ 24).
Temuan dari penelitian Yahoo! Net Index 2011 itu juga menyatakan bahwa di Indonesia, perangkat mobile adalah perangkat paling umum digunakan untuk mengakses jejaring sosial. Kemudian diikuti dengan fungsi email/instant messaging dan pencarian.
Saat ini, Yahoo! masih menjadi situs yang paling sering dikunjungi di ponsel dan properti online-nya menempati urutan pertama dalam email, messenger, foto, berita, dan travel.
Penelitian Yahoo! Net Index 2011 menunjukkan bahwa Nokia merupakan merek dominan untuk mengakses Internet secara mobile, diikuti oleh BlackBerry dan Nexian.
Pengembangan infrastruktur diharapkan dapat meningkatkan jumlah pengguna mobile Internet dan promosi paket data yang lebih menarik. Harga paket data akan menurun sejalan dengan meningkatnya skala ekonomi bagi operator.
Saat ini, IM3 masih menjadi penyedia layanan mobile dan smartphone yang paling populer bagi mereka yang mengakses Internet melalui perangkat mobile, posisi ini diikuti Simpati, XL, Three, dan As.
Sumber: Vivanews.com