Awas asteroid raksasa mendekati bumi dengan kecepatan 50.000 km/jam dan akan melayang dengan ketinggian 320.000 km pada 8 November 2011 minggu depan.
Peristiwa lewatnya asteroid yang bernama 2005 YU55 dengan ukuran hampir sama di ketinggian tersebut cukup langka. Berdasarkan catatan NASA, peristiwa serupa terakhir terjadi pada tahun 1976. Kunjungan asteroid 2005 YU55 kali ini merupakan yang pertama kalinya sejak kunjungan terakhirnya 200 tahun lalu
Asteroid 2005 YU55 pertama kali dicitrakan dengan bantuan Teleskop Radar Arecibo di Puerto Rico pada 19 April 2010. Meski kali ini melayang cukup dekat, asteroid tidak akan menghantam Bumi.
Aktivitas gerak asteroid 2005 YU55 dan benda-langit-dekat-Bumi lainnya telah dipantau NASA untuk mengetahui apakah berpotensi menghantam Bumi. Asteroid sendiri telah menjadi target pendaratan astronot pada tahun 202.
Jika menghantam bumi asteroid ini bisa mengakibatkan ledakan berkekuatan 4 ribu megaton setara dengan ledakan bom nuklir. Dampaknya bisa menghancurkan seluruh kota Jakarta dan jika mendarat di laut akan menyebabkan tsunami setinggi 70 kaki tetapi kita masih bisa bernafas lega karena asteroid tersebut hanya melintasi bumi saja dan tidak menabrak bumi.
READ MORE ~>
Awas Asteroid Raksasa Mendekati bumi
Peristiwa lewatnya asteroid yang bernama 2005 YU55 dengan ukuran hampir sama di ketinggian tersebut cukup langka. Berdasarkan catatan NASA, peristiwa serupa terakhir terjadi pada tahun 1976. Kunjungan asteroid 2005 YU55 kali ini merupakan yang pertama kalinya sejak kunjungan terakhirnya 200 tahun lalu
Asteroid 2005 YU55 pertama kali dicitrakan dengan bantuan Teleskop Radar Arecibo di Puerto Rico pada 19 April 2010. Meski kali ini melayang cukup dekat, asteroid tidak akan menghantam Bumi.
Aktivitas gerak asteroid 2005 YU55 dan benda-langit-dekat-Bumi lainnya telah dipantau NASA untuk mengetahui apakah berpotensi menghantam Bumi. Asteroid sendiri telah menjadi target pendaratan astronot pada tahun 202.
Jika menghantam bumi asteroid ini bisa mengakibatkan ledakan berkekuatan 4 ribu megaton setara dengan ledakan bom nuklir. Dampaknya bisa menghancurkan seluruh kota Jakarta dan jika mendarat di laut akan menyebabkan tsunami setinggi 70 kaki tetapi kita masih bisa bernafas lega karena asteroid tersebut hanya melintasi bumi saja dan tidak menabrak bumi.